pengantar bisnis ( usaha catering )




Tugas Mata Kuliah
Pengantar bisnis 1

Tentang
”Usaha Catering”



Disusun Oleh :

Martika ayuningsih ( 24210242 )






KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
          Makalah ini disusun agar pembaca dapat mengetahui tentang Genetika,yang disajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber buku dan internet. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah, akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
          Makalah ini memuat tentang “usaha catering” , karena penyusun ingin mendalami tentang cara membuka usaha catering dan ingin berbagi tentang usaha catering tersebut.
          Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Dengan demikian penyusun mengucapkan terima kasih.




                                                                            
                                                                               Bekasi, oktober 2010

                                                                                                          Penulis


BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar belakang

Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan  dan hidangan. Biasanya mereka lebih memilih untuk memesan makanan daripada membuatnya sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit mahal. Dari pemikiran inilah kami mempunyai ide untuk membuat bisnis Catering makanan.

          Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order.. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut. Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal daripada gagal mencoba.

1.1 Aspek manajemen

Bisnis ini dimiliki bersama dengan sistem bagi modal Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 5 orang 3 orang bertugas membuat masakan dan penyajiannya 2 orang bertugas mencari bahan masakan, mengantar pesanan dan melakukan perekrutan tenaga kerja apabila membutuhkan.

1.2 Aspek Pemasaran

a) Target Pasar
          Yang merupakan kunci penting untuk diperhatikan. Sudah menjadi kelaziman bahwa usaha katering bekerja berdasarkan pesanan. Kegiatan produksi dimulai apabila telah pesanan telah diterima. Maka, tanpa pesanan, kegiatan produksi perusahaan katering tidak bekerja. Yang bekerja sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup adalah pemasaran, keuangan dan administrasi. Target pasar adalah seluruh kalangan masyarakat yang ingin berefisien waktu dan tenaga. Pesaing kita dari perusahaan katering lainnya.

b) Konsep pemasaran
       Terdiri dari 4 elemen (Price+Place+Promotion). UNTUK PRODUK, Anda mesti mensurvai para pesaing-pesaing Anda. Misalnya saja, menentukan apa, 10 menu terpopuler untuk katering di tempat anda. Nah, khusus, ke 10 menu itu, Anda mutlak menguasainya. Langkah berikutnya, bertanya kepada diri kita sendiri untuk maju selangkah lebih maju. Misalnya, dengan melakukan inovasi. Mampukah kita menciptakan hal hal yang baru dengan 10 menu populer itu. Contoh, bagaimana caranya membuat nasi goreng kita beda dan terlihat lebih unik serta kalau bisa catering murah.

c) Produk dan penetapan Harga

      
Untuk menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi harga Anda. Tidak jarang harga kita terlalu mahal karena sistem produksi yang salah dan tidak efektif. Anda perlu misalnya mencari suplier yang mampu mensuplai bahan baku dengan harga yang benar-benar murah, sehingga bisa menghasilkan katering murah. Atau Anda menggunakan kompor yang boros. Bahkan  bisa saja komponenen menu Anda yang salah. Di sini Anda perlu melakukan percobaan berkali-kali sampai menemukan formula yang pas dan bisa bersaing dengan catering murah lainnya.

C0NTOH DAFTAR MENU NASI KOTAK

NASI KUNING
Mie
Kering tempe
Ayam goreng
Perkedel
Krupuk udang
Rp. 7.500,-

NASI PUTIH/URAP
Nasi Putih
Urap – urap
Trancaman
Ayam bumbu rujak
Rempeyek
Rp. 7.500,-

Dan lain-lain tergantung makanan yang dipesan
Berbagai masakan yang disesuaikan dengan pesanan

d) Distribusi dan Promosi

          Bisnis katering adalah bisnis kepercayaan dan “rasa”. Untuk membuka pasar kita bisa memulai dari acara-acara hajatan keluarga sendiri yang kita kelola sendiri kateringnya dan di setiap meja penyajian kita tempelkan nama katering kita sebagai tanda pengenal dan promosi. Akan lebih baik jika kita sudah menyediakan brosur dan kartu nama. Jika kita bisa mengelola pelayanan katering di hajatan keluarga dengan baik maka semua kenalan dan relasi akan mengetahui kemampuan kita. Untuk mengetahui kualitas dan nikmatnya masakan kita bisa memulai dengan memasak dan menyajikan berbagai menu dalam setiap acara arisan keluarga, RT atau perkumpulan yang kita ikuti dan dengarkan dan minta komentar tamu kita. Dari sini kepercayaan kepada anda akan muncul dan akan tersebar dari mulut ke mulut ini terkadang lebih  efektif dibandingkan kita menyebar brosur dan beriklan tanpa pernah kita menunjukkan kemampuan kita di sebuah acara. Dalam bisnis yang utama dalah kesinambungan order maka untuk memperoleh order  konsep pemasaran yang lebih komprehensif perlu difikirkan. Penawaran door to door di instansi-instansi pemerintah juga bisa dilakukan. Di awal Anda membuka usaha, buatlah promosi. Salah satu caranya adalah dengan menawarkan harga miring untuk setiap pemesanan dan Jangan pelit/segan memberikan sample masakan/mengundang makan orang orang yang memiliki kuasa untuk mengambil keputusan di sebuah perusahaan/intansi.
                        

B.     Identifikasi Masalah.
Berdasarkan latar belakang diatas penulis mengidentifiksikan masalah sebagai berikut :
1.   Apakah dengan memulai usaha catering akan mengembalikan modal dengan cepat?
2.  Apakah akan mendapatkan keuntungan yang besar dalam menjalankan usaha catering?
3.  Bagaimana perkembangan pemasaran catering secara umum dan khusus?

C. Pembatasan Masalah.
     Penelitian dibatasi pada kebutuhan pangan kebanyakan orang di Indonesia dan intensitas kesibukan masyrakat di Indonesia.

D. Perumusan Masalah.
Berdasarkan pada identifikasi masalah, penulis merumuskan masalah sebagai berikut :
1.   Gimana cara mempromosi usaha catering ?
2.  Gimana cara aspek manajem usaha catering ?
3.  Adakah peluang usaha sampingan dalam melakukan usaha catering?
4.  Apa saja strategi promosi dalam melakukan usaha catering?
5.  Gimana target pasar dan pemasarannya usaha catering ?
E.     Tujuan Penelitian.
   Kita dapat mengetahui bagaimana cara memulai usaha catering, peluang usaha catering, keuntungan yang akan didapat,  dsb.

F.     Manfaat Penelitian.
    Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai bagaimana memulai usaha catering dengan benar.

BAB II
LANDASAN TEORI

          Usaha-usaha lain yang sejenis dan tidak termasuk dalam Usaha Rumah Makan dalam definisi ini adalah Usaha Restoran, Usaha Tempat Makan dan Usaha Jasa Boga (Catering).
Sedangkan restoran adalah salah satu jenis usaha dibidang jasa pangan yang bertempat disebagian atau seluruh bangunan yang permanen, dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan untuk proses pembuatan, penyimpanan, penyajian, dan penjualan makanan dan minuman untuk umum. Pengusahaan restoran meliputi jasa pelayanan makan dan minum kepada tamu restoran sebagai usaha pokok dan jasa hiburan didalam bangunan restoran sebagai usaha penunjang yang tidak terpisahkan dari usaha pokok sesuai dengan ketentuan dan persyaratan teknis yang ditetapkan. Pemimpin restoran adalah seorang atau lebih yang sehari-hari mempimpin dan bertanggungjawab atas penyelenggaraan usaha restoran tersebut, sedangkan bentuk usaha restoran ini dapat berbentuk Perorangan atau Badan Usaha (PT, CV, Fa atau koperasi) yang tunduk kepada hukum Indonesia.

BAB III
METODE PENELITIAN

Dalam ini saya menggunakan metode yang dilakukan adalah metode sebagai berikut :
v  OBSERVASI
      Observasi adalah penglihatan langsung ke tempat sasaran yang dituju sehingga  hasilnya lebih teliti dan lebih mendekat kebenaran.
v     Melalui Media Internet.
      Mencari bahan materi tentang usaha catering melalui internet dengan cara membuka situs www.google.com
v  WAKTU DAN TEMPAT OBSERVASI
Tempat        :         a. Kampus (J) Gunadarma Kalimalang
b. Dirumah
c. Diwarnet
Tanggal        :         30-31 Desember 2010
Waktu       : 10.00  - 14.00 wib







     BAB IV
PEMBAHASAN

v     cara mempromosi usaha catering

v     Untuk menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi harga Anda. Tidak jarang harga kita terlalu mahal karena sistem produksi yang salah dan tidak efektif. Anda perlu misalnya mencari suplier yang mampu mensuplai bahan baku dengan harga yang benar-benar murah, sehingga bisa menghasilkan katering murah. Atau Anda menggunakan kompor yang boros. Bahkan  bisa saja komponenen menu Anda yang salah. Di sini Anda perlu melakukan percobaan berkali-kali sampai menemukan formula yang pas dan bisa bersaing dengan catering murah lainnya.

v     Cara aspek manajemen usaha catering
Bisnis ini dimiliki bersama dengan sistem bagi modal Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 5 orang 3 orang bertugas membuat masakan dan penyajiannya 2 orang bertugas mencari bahan masakan, mengantar pesanan dan melakukan perekrutan tenaga kerja apabila membutuhkan.

v     Strategi dalam Membuka Usaha Catering :

Dalam dunia usaha, kita harus pintar-pintar menggaet pelanggan dan menjaga agar pelanggan tersebut tidak kabur ke tempat lain.
Satu tips penting :
"Tunjukkan perhatian dan penghargaan kepada teman/kerabat yang sudah membantu mempromosikan usaha Anda sehingga Anda mendapat order berikutnya. Tidak perlu mahal, misalnya berikan seloyang puding, makaroni panggan, atau setoples kue. Dengan perhatian/bonus tersebut dia akan lebih senang membantu promosi Anda."
                          
v     target pasar dan pemasarannya usaha catering :

Yang merupakan kunci penting untuk diperhatikan. Sudah menjadi kelaziman bahwa usaha katering bekerja berdasarkan pesanan. Kegiatan produksi dimulai apabila telah pesanan telah diterima. Maka, tanpa pesanan, kegiatan produksi perusahaan katering tidak bekerja. Yang bekerja sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup adalah pemasaran, keuangan dan administrasi. Target pasar adalah seluruh kalangan masyarakat yang ingin berefisien waktu dan tenaga. Pesaing kita dari perusahaan katering lainnya.

Terdiri dari 4 elemen (Price+Place+Promotion). UNTUK PRODUK, Anda mesti mensurvai para pesaing-pesaing Anda. Misalnya saja, menentukan apa, 10 menu terpopuler untuk katering di tempat anda. Nah, khusus, ke 10 menu itu, Anda mutlak menguasainya. Langkah berikutnya, bertanya kepada diri kita sendiri untuk maju selangkah lebih maju. Misalnya, dengan melakukan inovasi. Mampukah kita menciptakan hal hal yang baru dengan 10 menu populer itu. Contoh, bagaimana caranya membuat nasi goreng kita beda dan terlihat lebih unik serta kalau bisa catering murah.









BAB V
KESIMPULAN

·        Kesimpulan
      Bahwa usaha rumah makan dan restoran merupakan suatu usaha yang dapat     
        memperoleh ekonomi yang sangat baik.Usaha rumah makan juga dapat 
       dikatagorikan sebagai usaha yang dapat memajukan perkembangan Indonesia di 
        bidang usaha.Disamping itu juga usaha yang kita jalani jika memiliki suatu
       langkah – langkah untuk membuka usaha akan bisa lancer sesuai yang kita inginkan atau kita 
        harapkan.Dari sebaran wilayah suatu usaha ttersebut kita dapat memperoleh suatu
        laporan yang dimana disetiap daerah masing – masing memiliki beberapa persen  
       dari usaha rumah makan dan restoran


DAFTAR  PUSTAKA